.com - Bahkan di negara-negara maju sekalipun, duduk kasus sosial kaum miskin tetap ada dan sulit untuk diatasi. Semakmur apapun negaranya, kemiskinan ialah bab dari ekosistem sosial yang tetap ada meski jumlahnya lebih sedikit.
Tak terkecuali di AS, di kota-kota besarnya masih saja terlihat banyak gelandangan. Sama menyerupai di Indonesia, mereka hidup dari berharap pada kebaikan orang-orang yang melintas dengan mengemis. Bedanya, cara mengemis mereka lebih 'terhormat' (sebenarnya lebih terkesan sombong), mereka jarang yang mau menengadahkan tangan sambil mengiba-iba kepada pejalan kaki.
Biasanya mereka mengemis dengan cara menuliskan permintaannya di sebuah karton bekas sambil meletakkan sebuah wadah kosong di depannya. Setelahnya mereka lebih banyak membisu sambil menunggu kebaikan orang-orang, kemudian berterimakasih pada yang memberi.
Bahkan, beberapa gelandangan yang mengemis punya cara kreatif untuk menarik perhatian. Tulisan di kertas kartonnya berisi kalimat-kalimat bernada humor yang menggelitik dan sukses mencuri perhatian pejalan kaki.
1. Tawaran makan siang yang menarik
2. Ide jenius
3. Terapis terhandal di kota
4. Kejahatan sempurna!
5. Berani jujur?
6. Siapa yang menang?
7. Silahkan berikan donasimu
8. "Terlalu kolot untuk mencuri, terlalu buruk untuk jadi PSK..." dan terlalu malas untuk bekerja
9. Hati-hati, laki-laki ini sangat serius dengan ancamannya
10. Imajinasi ialah segalanya
0 komentar:
Posting Komentar