.com - Berbagai bencana peledakan bom yang melibatkan perempuan dan belum dewasa belakangan ini begitu mengusik kedamaian masyarakat Indonesia. Terlepas dari siapa dalang dan apa tujuan tindakan biadab tersebut, satu hal yang niscaya yaitu banyak kalangan kini ikut menjadi korban tak pribadi bencana tersebut.
Mereka yang berbusana Niqab atau cadar yaitu salah satunya. Pelaku peledakan dan beberapa anggota terduga teroris yang ketika tertangkap memakai cadar berbuntut panjang. Secara tak langsung, perempuan bercadar mulai dikaitkan dengan terorisme. Beberapa oknum bahkan melaksanakan persekusi terhadap mereka yang bercadar.
Hal ini tentu sangat menyedihkan dan berpotensi memecah persatuan bangsa. Padahal, melaksanakan generalisasi terhadap apa yang dikenakan seseorang merupakan tindakan tak adil. Ahmad Zaki, seorang Youtuber asal Indonesia melaksanakan eksperimen sosial ihwal bagaimana bahu-membahu persepsi masyarakat luas ihwal perempuan bercadar. Hasilnya ternyata diluar dugaan.
Zaki menempatkan seorang laki-laki dengan gaya ikhwah; berkafayeh dan bercelana taktis yang sengaja dibentuk cingkrang (dinaikkan diatas mata kaki) di sebuah daerah mall di Jakarta. Disebelahnya bangkit dua orang perempuan bercadar. Ketiganya membawa goresan pena yang meminta orang-orang untuk memeluk bila mereka merasa kondusif dengan kehadiran mereka.
"Jika Anda Lelaki Peluk Saya" goresan pena ini dibawa oleh si laki-laki. Dua perempuan bercadar lainnya membawa goresan pena "Jika Anda perempuan, peluk saya," dan "Peluk Saya jikalau Anda merasa Aman dengan keberadaan Saya."
Awalnya, Zaki berpikir percobaannya ini akan gagal, banyak sekali ujaran kebencian pada perempuan bercadar yang banyak menyebar di media umum seolah menggambarkan persepsi umum masyarakat. Namun diluar dugaan, hanya butuh beberapa menit menunggu, para pejalan kaki yang melihat agresi mereka dengan hangat mulai berdatangan memeluk dan menyapa.
Melihat reaksi luar biasa ini, dua perempuan bercadar tersebut menangis haru. Mereka karenanya tahu bahwa persepsi negatif yang selama ini menyebar hanya dilakukan oleh segelintir orang. Mayoritas masyarakat Indonesia tetap mendapatkan mereka sebagai saudara dan tetap merasa kondusif berada di sekitar mereka.
Dalam dua hari ini, video Ahmad Zaki menjadi viral di media sosial. Jutaan orang telah menontonnya di Facebook dan ribuan orang menawarkan komentar positif, terharu dan besar hati pada apa yang dilakukan masyarakat.
Berikut beberapa komentar dari netizen di youtube:
"Demi apa pun saya sangat duka liat videonya. islam bukan teroris. Teroris bukan islam" tulis Adikaputra CS.
"Saya perempuan bercadar, terkadang saya duka apabila ada yg memandang "KAMI" perempuan bercadar sebagai seorang teroris, ajaran sesat, sok alim, sok suci dsb
padahal ga semua perempuan bercadar itu ibarat apa yg orang orang fikirkan, kami hanya insan biasa yg ingin menjalankan Sunnah. Semoga Allah senantiasa memberi keteguhan hati, kesabaran kepada kita dan menjauhkan kita dr fitnah tamat zaman. Aamiin Allahuma Aamiin" Octarian Mutiara Pradana bercerita.
"Saya salah satu yg memeluk cowo disana...saya merasa duka kok islam dibeginikan nya...padahal di indonesia ini dominan muslim...kok dijaman kini seakan-akan orang muslim ibarat lemah dan sperti brlindung dr pmerintahan yg tidak pduli dengan mreka...
Jujur saja apa salahnya mereka bercadar,berjenggot atau memakai atribut islam lain nya.
Biarkan lah mereka berpakaian tertutup untuk menjalankan ketaatan dalam agamanya dan jangan mengganggunya. Dan kami umat islam jg tidak mngganggu agama lain dengan cara brpakaian nya dlam mnjalan kn kgiatan nya...mari saling berangkulan dan jgn trpecahkan..sesungguhkan umat beragama sedang di mencerai-beraikan oleh org" sekuler dan liberal...agar kita saling mnjatuhkan dan lemah...dan mreka dengan gampang mnguasai indonesia/NKRI ini...smngat indonesia...allahu akbar!!!" seru akun The new Tyo The new tyo.
Kini gerakan sosial ekspermen ini menyebar ke lampung
Dan Bali
0 komentar:
Posting Komentar